OGANILIR, BJ.COM -Beberapa Anggota DPRD Ogan Ilir, melakukan interupsi kepada pimpinan rapat soal pembahasan tim anggaran agar dihadiri oleh ketua TAPD yang dalam hal ini Sekretsris Daerah.
Interupsi tersebut disampaikan dalam rapat Paripurna atas jawaban Bupati OI terhadap pandangan umum fraksi-fraksi DPRD OI. Senin (21'11'2022) diruang rapat Paripurna DPRD OI.
Amir Hamzah dari Fraksi PDI Perjuangan dalam interupsinya meminta agar pembahasan anggaran sebaiknya dihadiri oleh Ketua TAPD.
Ungkapan yang sama juga disampaikan oleh Afrizal.SH dari fraksi Nasdem, mengingat pembahasan soal adanya pemangkasan anggaran sebesar Rp14,5 milyar maka perlu dihadiri oleh Ketua TAPD Kabupaten Ogan Ilir.
Rahmadi Djakfar, berpendapat bahwa untuk dalam pembahasan Tim anggaran tersebut adalah kolektif kolegial, artinya jika ketua berhalangan bisa digantikan oleh anggota tim lainnya.
Senada dengan Rahmadi Djakfar, salah satu anggota fraksi Golkar Basry M Zahri berpendapat demikian.
Rapat yang dihadiri oleh Wakil Bupati OI dan jajaran tersebut akhirnya diskor oleh Ketua DPRD OI Suharto, sampai tanggal 31 November 2022 mendatang.
DPRD OI akan melaksanakan rapat pembahasan anggaran bersama TAPD Kabupaten Ogan Ilir sesuai jadwal yang telah ditentukan, dan Pemda dalam hal ini Bupati akan berkoordinasi ke Kementrian dalam negeri di Jakarta, kata Suharto.
Wakil ketua II DORD OI Ahmad Syafei saat ditemui druang kerjanya kepada media ini mengatakan, pihaknya dalam hal ini DPRD OI tentu mengedepankan azas kehati-hatian jangan sampai salah dalam tahapan pembahasan anggaran.
"Kita bukan masalah individu namun kita mengutamakan azas kehati-hatian dalam tahapan pembahasan anggaran, jangan sampai ada kesalahan, sehingga nanti sesuai dengan apa yang diharapkan,"katanya.(Gheka)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar