BANYUASIN, bulletinjournalist.com - Puncak acara Festival Kapal Hias Nelayan Sungsang 2020 pada Senin (15/12/2020) sore kemarin, Bupati Banyuasin Askolani mempunyai angan - angan ingin membangun Jalan Lingkar Pinggir Laut Sungsang Kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan (Sumsel).
Hasrat ini diungkapkannya mengingat banyak perumahan warga Sungsang berada di pinggir perairan ditambah lagi saat ini akses jalan poros menuju wilayah Sungsang sudah mulai dibangun untuk dilalui kendaraan baik roda dua dan roda empat.
"Saya akan membangun Sungsang menjadi Kota metropolitan, kota nelayan, kita harus lakukan infrastruktur jalan. Itu saya buat jalan Poros, Kita perbaiki jalan ditengah Sungsang dan kita akan membuat Jalan Lingkar di pinggir laut Desa Sungsang,"ujar Askolani.
Menurutnya, untuk membangun Infrastruktur Jalan Pinggir Laut tersebut membutuhkan dana diatas Rp 200 Miliar. Meskipun hal tersebut masih sulit untuk diwujudkan, tetapi Askolani telah mendiskusikan hal tersebut dengan Pemerintah Provinsi.
"Tidak bisa dibangun sekarang, tetapi di konsep dulu. Ini proyek besar dan konsep ini konsep besar, kita membutuhkan sekitar Rp 200 Miliar lebih, kita butuh Pemerintahan Provinsi, sudah disampaikan Gubernur Sumsel,"katanya.
Selain itu, Askolani juga mengatakan akan mencari akal dengan pinjaman daerah, kerjasama dengan Kementerian PU, Kementerian Pariwisata dan berbagai pihak sehingga nantinya pembagunan sehingga pembangunan jalan lingkar laut Sungsang dapat terwujud.
"Saya juga ingin nantinya setiap Desa Ada Rest Area, dimana ada tempat nongkrong, tempat kuliner, tempat parkir mobil,
Harus ada Hotel bintang empat di Sungsang, mimpi ini harus terwujud. 2021 kita buat gambar sketsa 2022 kita mulai. Cita - cita besar harus dimulai kita rancang,"harapnya.
Sementara Ketua DPRD Banyuasin Irian Setiawan saat dikonfirmasi tentang rencana pembagunan jalan Pinggir laut Sungsang mengatakan bahwa saat ini masih banyak jalan poros di Kabupaten Banyuasin yang harus dibangun.
"Itu kan rencana Bupati, posisi panjang. Sekarang Bupati ini sedang fokus membangun jalan poros ada 5 jalan poros pertama dan tahun kedepan ada 7 jalan poros,"katanya.
Tetapi menurut Irian, hal ini telah menjadi konsep mereka, apalagi wilayah Sungsang merupakan Dapilnya (Daerah Pemilihannya)."Karena dari Dapil sini, kami juga ngomong sama Bupati masa kami dari Dapil sini tidak diperhatikan pembangunan sedangkan pembangunan itu dibangun bersama antara Bupati dan DPRD, Jadi berimbang antara pembangunan Jalan Darat dan Perairan,"tutupnya( Msi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar